Be A Muslimah (part 1)

Be A Muslimah (part 1)

Makin kesini ana tertarik pada perempuan. Eit maksud ana bukan “tertarik” gitu sob. Maksud ana membahas perempuan. Tapi sebenarnya laki-laki dan perempuan sama saja, sama-sama makhluk Allah. Mereka juga diberi tugas sebagai khalifah. Itu loh sob, budhe ana. Eh maksudnya penjaga dan pelestari bumi. Hehe

Selain itu mereka dibekali kemampuan yang tidak dimiliki oleh makhluk lain. Istilahnya manusia adalah ciptaan Allah yang sempurna dibandingkan dengan makhluk ciptaannya yang lain bahkan makhluk selain manusia tugasnya melayani manusia. Memberikan apa yang ada pada dirinya kepada manusia. Melalui mereka manusia dipelihara dan dijaga sebaik-baiknya oleh Allah.

Bahasan kita kali ini adalah perempuan. Sosok terindah yang Allah ciptakan. Makhluk indah ini diturunkan Allah ke bumiNya. Dalam agama islam disebut sebagai muslimah, yaitu perempuan yang beragama islam lebih tepatnya. Seorang muslimah harus tampil beda dngan yang lain, tapi bukan berarti jaga jarak loh ya? Sebab mereka semua yang ada di sekitar kita adalah ladang dakwah. Wahai para muslimah, dalam Al quran banyak sekali ayat-ayat yang mengatur tata kehidupan kalian. Jangan merasa karena diatur lantas merasa tidak bebas. Padahal bila ditelusuri lebih jauh aturan demi aturan yang telah dicntumkan merupakan bentuk rasa cinta Allah pada kita. Seyogyanya kita tahu bahwa apa yang telah termaktub di dalam kitabNya adalah yang terbaik buat kita, para muslimah. Dan ingatlah “bukankah dunia adalah surga bagi orang kafir dan neraka bagi orang mukmin?”

Well sobat muslimah. Tetaplah sabar dengan apa yang telah Allah ujikan kepada kita. Tetap semangat menggapai cinta dan cita. Wujudkan mimpimu yang masih

terdapat di antara khayalan dan kenyataan. Raih jannahNya dengan selalu mendekat padaNya. Bertemanlah dengan orang yang senantiasa mengajak kita untuk dekat denganNya. But bukan berarti kita nggak boleh berteman dengan selain yang disebut di atas ya sob. Bahkan kita kudu mendekati mereka dan mengajaknya berbuat pada apa yang telah diperintahkan.

Sobat muslimah, menjadi seorang muslimah sejati adalah tantangan tersendiri bagi setiap diri perempuan. Pasalnya banyak sekali hiburan-hiburan yang “menggoda” perempuan untuk menanggalkan imannya. Maka jaga diri ya sob. Bukan berarti ana sok tapi marilah kita sama-sama kembali ke jalan yang benar, jalan yang telah ditunjukkan kebenarannya dan sudah pasti kebenarannya menurut syariat. Peganglah selalu tali Allah agar kita tidak mudah terjatuh ke lembah kemaksiatan. Semua pasti punya masa lalu yang kelam dimana saat kita melakukan suatu dosa. Kenangan berdosa pastilah membekas dalam hati. Sementara kita berusaha menghapusnya dengan berbagai cara. Perlu disadari sobat, bahwa kenangan masa lalu tidaklah bisa untuk dihapus begitu saja. Maka bukalah lembaran baru untuk mengisinya dengan perbuatan yang bermanfaat. Lembaran kertas yang pernah ditulisi, bila dihapus pasti akan menimbulkan bekas. Apa yang harus kita lakukan bila kita ingin menulis di kertas yang bersih? Tentu saja kita akan membuka lembaran baru. Maka begitulah sob, buka lembaran hidup baru. Eit bukan hanya yang menikah saja yang membuka lembaran baru, bukan itu maksud ana loh ya? Tetapi buka lembaran baru untuk mengisinya dengan lebih berhati-hati. Isilah dengan kegiatan yang bermanfaat plus produkif. Bukankah penulis best seller, Tere Liye menuliskannya sangat jelas dalam novelnya yang berjudul Rindu? Sobat muslimah sudah baca belum? Semoga sudah ya? J

Yukk.. buka lembaran baru..!!